Kesulitan belajar pada anak tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, tetapi juga dapat mempengaruhi kehidupan keluarga dan interaksi anaknya dengan lingkungan. Sistem keluarga bisa menjadi konflik karena saling tuding dari kedua orang tua. Orang tua merasa frustasi, marah, kecewa, putus asa, bersalah, dan terkucilkan, yang membuat anak tunagrahita semakin merasa terjebak.
Anak tunagrahita menuduh dirinya bodoh, lamban, berbeda, dan terbelakang. Mereka memiliki kegugupan, rasa malu, rendah diri dan bermain dengan orang-orang yang buruk, agresif, impulsif, tertutup, atau tertutup untuk menyembunyikan kekurangan mereka. Mereka sering merasa kesulitan untuk berinteraksi dengan teman sebayanya dan memudahkan mereka untuk berinteraksi dan bermain dengan anak yang lebih kecil. Ini menunjukkan bahwa itu melanggar sistem harga diri anak. Situasi ini menunjukkan bahwa anak membutuhkan bantuan segera.
Hubungan.
http://www.parenting.co.id/article/article_detail.asp?catid=2&id=150
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Pengaruh Kesehatan Mental
Dampak kesehatan mental pada dunia kehidupan Ketenangan hidup (ketenangan atau kebahagiaan batin) tidak hanya bergantung pada kondisi sos...
-
Pernikahan Kati Sharon Yang Terlihat Runtu Mewah Menuat Suasana Samakin Mary Deppadukan Dengan Warna Warna Kemilawu Gaun Pengatin Yan Kathy...
-
Kecacatan perkembangan, terutamanya dalam kalangan kanak-kanak yang mempunyai komunikasi, interaksi sosial dan autisme, menyebabkan kebanya...
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.